Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Sidoarjo, Investasi untuk Generasi Sehat
Program MBG resmi diluncurkan pada 6 Januari 2025 lalu dan secara bertahap akan menjangkau berbagai
Sidoarjo, Jawa Timur (25/9) – Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina menegaskan komitmennya dalam mendukung program prioritas nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tengah digencarkan pemerintah. Melalui kegiatan sosialisasi ini Arzeti bersama mitra kerja Badan Gizi Nasional (BGN) menyampaikan pentingnya pemenuhan gizi sejak usia dini sebagai investasi jangka panjang bagi bangsa.
Anggota Komisi IX DPR RI, Arzeti Bilbina dalam kesempatan menekankan bahwa negara memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan anak-anak Indonesia tumbuh sehat dan siap menghadapi tantangan global.
“Pemerintah menyadari bahwa pemenuhan gizi anak tidak hanya menjadi tanggung jawab orang tua. Negara hadir untuk memastikan anak-anak yang kelak menjadi generasi emas, tumbuh dengan sehat dan memiliki daya saing yang kuat. Program Makan Bergizi Gratis ini adalah salah satu wujud nyata dari kepedulian tersebut,” ujar Arzeti.
Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa keberadaan program MBG tidak sekadar menyangkut penyediaan makanan, tetapi juga sebuah strategi besar dalam mencetak generasi cerdas dan berdaya saing. Dengan langkah konkret seperti ini, Komisi IX DPR RI mendorong masyarakat untuk lebih memahami nilai penting gizi seimbang dalam kehidupan sehari-hari.
Tak hanay Arzeti, Tenaga Ahli Direktorat Promosi dan Edukasi Gizi BGN, Teguh Suparngadi, yang menambahkan bahwa MBG adalah bentuk investasi bangsa yang memperkuat ketahanan pangan serta mendorong penggunaan produk lokal.
Sosialisasi ini menunjukkan keseriusan DPR RI melalui Komisi IX dalam memastikan program MBG benar-benar dipahami dan diterima masyarakat. Harapannya, program ini dapat menjadi fondasi kokoh dalam mencetak generasi sehat, cerdas, dan mandiri, sehingga mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih kuat.
Berdasarkan riset, Indonesia diproyeksikan akan memiliki populasi muda yang besar pada tahun 2045 dan program ini dapat menjadi pilar penting dalam mendukung generasi muda yang sehat, produktif, dan siap bersaing di masa depan.